Pada acara Ngobrol Asyik (Ngobras) Penyuluhan Volume 17, Selasa (02/05/2023) dari Ruang AOR, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengatakan Kementerian Pertanian saat ini menjadikan sentral produksi pertanian bukan hanya di pulau Jawa tetapi juga di luar pulau Jawa.

“Dikarenakan proses transportasi dari pulau Jawa ke pulau luar Jawa berhari-hari memiliki peluang untuk luar pulau Jawa khususnya Kalimantan untuk memenuhi kebutuhan cabai dengan memproduksi sendiri”, jelas Kabadan Dedi.

Kabadan menambahkan bahwa budidaya cabai di lahan rawa hal yang terpenting adalah benih yang berkualitas dan untuk cabai Hiyung saat ini sudah dilirik oleh industri makanan untuk dibuat olahan sambal.

Narasumber Ngobras, Ketua Poktan Karya Baru, Desa Hiyung Kabupaten Tapin Provinsi kalimantan Selatan, Junaidi menjelaskan kondisi tanah di lahan rawa lebak biasanya gembur dan masam, selain airnya juga masam.

Hasil analisis  kemasaman tanah di desa Hiyung di ujikan ke laboratorium tanah Balittra hasilnya ada 3,8 ada yang 4, jelasnya.