Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilaksanakan selama tiga hari pada pertengahan bulan Hijriah.
Tepat pada Desember 2023 ini, umat Muslim berkesempatan untuk melaksanakan puasa sunnah istimewa ini.
Keutamaan Puasa
Puasa yang disukai Allah SWT: Ayyamul Bidh berarti “hari-hari yang putih bersinar” dan merupakan hari-hari yang disukai Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang berpuasa tiga hari pada pertengahan bulan, maka itu seperti puasa seumur hidup.” (HR An-Nasai)
Menghapus Dosa Kecil: Puasa ini diyakini dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan.
Rasulullah SAW bersabda: “Puasa Ramadhan dan sepuluh hari (Ayyamul Bidh) menghapus dosa-dosa di antara keduanya.” (HR Muslim)
Menambah Kepahitan Iman: Puasa ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Dengan menahan hawa nafsu dan mendekatkan diri kepada-Nya, kita dapat merasakan kehadiran dan kasih sayang Allah SWT.
Jadwal
Puasa ini dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 Jumadil Akhir 1445 Hijriah. Berikut ini jadwal lengkapnya dalam penanggalan Masehi:
Hari pertama: Selasa, 26 Desember 2023
Hari kedua: Rabu, 27 Desember 2023
Hari ketiga: Kamis, 28 Desember 2023
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Sebelum melaksanakan puasa, dianjurkan untuk membaca niat. Berikut ini lafaz niat puasa sunnah ini:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيضِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى
Artinya: “Aku berniat puasa Ayyamul Bidh sunnah karena Allah SWT.”
Niat ini sebaiknya dibaca pada malam hari sebelum fajar.
Namun, diperbolehkan juga membaca niat di pagi hari sebelum masuk waktu dzuhur, dengan catatan belum makan dan minum.
Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh
Pelaksanaan puasa ini sama seperti puasa sunnah lainnya, yaitu menahan diri dari makan dan minum serta hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga matahari terbenam.
Dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amal saleh selama melaksanakan puasa ini.
Dengan segala keutamaan yang dimilikinya, marilah kita manfaatkan kesempatan untuk melaksanakan Puasa ini pada Desember 2023 ini.
Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan memberikan keberkahan kepada kita semua.
Catatan:
Jadwal puasa ini mungkin berbeda di beberapa daerah, tergantung pada perhitungan hisab dan rukyat awal bulan Hijriah.
Bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melaksanakan puasa.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah semangat untuk menjalankan Puasa Sunnah ini .***