Dalam kondisi saat ini rencana kenaikan harga BBM subsidi satu pilihan yang tepat.
Yamin, selaku PTKP BADKO HMI Jabodetabek-Banten menyampaikan perhatian pemerintah untuk mencari format subsidi BBM yang selama ini diperkiran sebesar 60 persen tepat sasaran sehingga menjadi beban APBN. Bukan malah menaikan harga BBM ditengah kondisi perekonomian rakyat yang belum pulih.
Jika pemerintah masih bertahan pada format kenaikan harga BBM subsidi dapat dipastikan akan memicu inflasi masyarakat dan berdampak buruk pada kondisi ekonomi rakyat yang belum pulih dari dampak pandemi Covid19.
Kalaupun pembantu – pembantu Presiden Jokowi dalam hal ini Menteri BUMN (Erick Tohir), Menteri ESDM (Arifin Tasrif)
yang bersangkutan jika tidak mampu mencari format dan memberikan solusi, baik Presiden Jokowi mengambil langkah tegas dengan perombakan kedua menteri tersebut.
Disisi lain, pemerintah sebaiknya fokus pada pembangunan yang mengutamakan saja sehingga APBN tidak terbebani dengan proyek-proyek yang menguras APBN.