hainews.co.id – Kayu manis (Cinnamon) telah lama dikenal sebagai rempah dengan berbagai manfaat kesehatan, terutama dalam membantu mengontrol kadar gula darah, yang sangat penting bagi penderita diabetes. Cinnamon memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, mampu mengurangi stres oksidatif dalam tubuh dan membantu mengelola diabetes tipe 2.

1. Meniru Insulin dan Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Diabetes terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi cukup insulin atau sel-sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik, menyebabkan kadar gula darah tinggi. Kayu manis dapat membantu menurunkan gula darah dengan cara meniru efek insulin, memudahkan pergerakan gula dari aliran darah ke dalam sel-sel tubuh. Selain itu, Cinnamon meningkatkan sensitivitas insulin, membuat insulin lebih efektif dalam menurunkan gula darah.

2. Menurunkan Hemoglobin A1c

Sebuah tinjauan sistematis pada tahun 2019 menemukan bahwa kayu manis secara signifikan mengurangi kadar gula darah dan resistensi insulin pada penderita diabetes tipe 2 dan pradiabetes. Bahkan, Cinnamon juga terbukti menurunkan hemoglobin A1c, indikator kontrol gula darah jangka panjang. Meskipun begitu, peneliti menekankan pentingnya penelitian lebih lanjut untuk memahami dampak jangka panjang konsumsi Cinnamon pada diabetes.

3. Mengurangi Lonjakan Gula Darah Setelah Makan

Lonjakan gula darah setelah makan dapat meningkatkan stres oksidatif dan peradangan, yang merusak sel-sel tubuh. Cinnamon membantu mengurangi lonjakan ini, menjaga kadar gula darah tetap stabil.

4. Berapa Banyak Kayu Manis yang Aman Dikonsumsi?

Sebagian besar penelitian menyarankan konsumsi 1 hingga 6 gram kayu manis per hari. Namun, kayu manis jenis Cassia mengandung kumarin, yang dalam jumlah tinggi dapat membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, konsumsi Cassia sebaiknya dibatasi antara 0,5 hingga 1 gram per hari. Sementara itu, Cinnamon Ceylon yang mengandung kumarin lebih rendah, aman dikonsumsi dalam dosis lebih tinggi.