Elza menambahkan bahwa produksi padi Indonesia terus mengalami peningkatan karena berkembangnya teknologi, namun produksi padi sangat berkorelasi kejadian ENSO. El Nino berkorelasi dengan penurunan produksi padi akibat kekeringan.

“ENSO sudah dalam kondisi Netral pada Maret-April 2023. Kemudian pada Juni-Oktober 2023 diprediksi berpeluang menjadi El Nino (>70%)”, pungkasnya. (HV/NF)