Penularan dari manusia ke manusia juga telah dilaporkan terjadi di antara keluarga dan perawat pasien yang terinfeksi.
Gejala awal yang umum dialami oleh orang yang terinfeksi virus ini meliputi demam, sakit kepala, nyeri otot, muntah, dan sakit tenggorokan.
Gejala tersebut juga dapat diikuti oleh rasa kantuk, perubahan kesadaran, dan tanda-tanda neurologis yang mengindikasikan adanya radang otak atau ensefalitis.
Pada kasus yang parah, virus Nipah dapat menyebabkan ensefalitis dan kejang yang berkembang menjadi koma dalam waktu 24-48 jam.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala-gejala ini dan segera mencari perawatan medis jika terjadi kecurigaan terinfeksi virus ini.
Untuk mengurangi risiko penularan virus Nipah, ada beberapa langkah yang dapat diambil, antara lain:
1. Cuci bersih buah-buahan dan kupas sebelum dikonsumsi. Hal ini dapat membantu menghilangkan kemungkinan virus berada pada kulit buah.
2. Buah-buahan yang memiliki tanda gigitan hewan, seperti kelelawar, sebaiknya dibuang. Tanda-tanda gigitan ini dapat menandakan adanya paparan virus Nipah.
1 Komentar