JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia tahan goncangan ekonomi sementara banyak negara lain yang kolaps. Ini lantaran selama hampir 2,5 tahun di seluruh dunia sedang mengalami sakit akibat pandemi COVID-19.
Setelah covid-9 mulai mereda dan dunia baru akan melakukan pemulihan ekonomi, muncul lagi masalah baru. Yakni perang Ukraina dan Rusia.
Kondisi ini menurut Jokowi menyulitkan semua negara seperti harga bahan bakar minyak (BBM) yang mahal dan sulit.
“Kita patut bersyukur alhamdulillah kalau bensin di negara lain harganya sudah Rp 31 ribu, Rp 32 ribu di Indonesia Pertalite harganya masih Rp 7.650 tapi perlu kita ingat subsidi terhadap BBM sudah terlalu besar, sekarang sudah Rp 502 triliun,” kata Jokowi dalam acara Zikir dan Doa Kebangsaan 77 Tahun Indonesia Merdeka, 1 Agustus 2022, Senin (1/8/2022) malam.
“Negara manapun ndak akan kuat menyangga subsidi sebesar itu, tapi alhamdulillah kita sampai masih kuat menahannya sampai sekarang, ini yang perlu kita syukuri bersama,” sambung Jokowi.
Tinggalkan Balasan