Inilah 5 Surat yang Sering Dibaca Rasulullah di Malam Nuzulul Qur’an, Apa Saja?

Malam Nuzulul Qur'an
Malam Nuzulul Qur'an (Foto:Canva)

Malam Nuzulul Qur’an adalah malam yang sangat istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Malam ini dipercayai sebagai malam turunnya kitab suci Al-Qur’an dari Allah SWT kepada Rasulullah SAW melalui perantara Malaikat Jibril.

Peristiwa ini terjadi pada malam ke-17 Ramadhan dan malam Nuzulul Qur’an biasanya dirayakan di seluruh dunia oleh umat Muslim dengan membaca ayat-ayat Al-Qur’an dan melakukan ibadah-ibadah lainnya.

Salah satu tradisi yang dilakukan oleh Rasulullah SAW pada malam Nuzulul Qur’an adalah membaca surat-surat tertentu dari Al-Qur’an.

Surat-surat tersebut dipilih karena memuat pesan-pesan yang relevan dengan tema malam Nuzulul Qur’an, yakni turunnya Al-Qur’an sebagai panduan hidup umat manusia.

Berikut adalah beberapa surat yang kerap dibaca oleh Rasulullah SAW pada malam Nuzulul Qur’an:

  • Surat Al-Fatihah

Surat Al-Fatihah merupakan surat pembuka Al-Qur’an yang berisi pujian dan doa kepada Allah SWT. Rasulullah SAW kerap membaca surat ini pada malam tersebut sebagai permohonan rahmat dan petunjuk dari Allah SWT.

  • Surat Al-Baqarah

Surat Al-Baqarah adalah surat kedua dalam Al-Qur’an yang memuat berbagai kisah dan hukum-hukum syariat Islam. Surat ini menjadi surat terpanjang dalam Al-Qur’an dan seringkali dianggap sebagai surat yang paling utama.

Rasulullah SAW kerap membaca surat ini pada malam tersebut sebagai penegasan akan pentingnya Al-Qur’an sebagai sumber hukum bagi umat Islam.

  • Surat Ali Imran

Surat Ali Imran adalah surat ketiga dalam Al-Qur’an yang memuat kisah-kisah para nabi dan perintah-perintah Allah SWT. Surat ini seringkali dianggap sebagai surat yang sangat penting dalam Al-Qur’an. Rasulullah SAW kerap membaca surat ini pada malam Nuzulul Qur’an sebagai pengingat akan kewajiban umat Islam dalam menjalankan perintah Allah SWT.

  • Surat An-Nisa’

Surat An-Nisa’ adalah surat keempat dalam Al-Qur’an yang memuat hukum-hukum syariat Islam dan kisah-kisah para nabi. Surat ini berbicara tentang keadilan, kasih sayang, dan persaudaraan dalam Islam.

Rasulullah SAW kerap membaca surat ini pada malam tersebut sebagai pengingat akan pentingnya sikap adil dan kasih sayang dalam kehidupan sehari-hari.

  • Surat Al-Maidah

Surat Al-Maidah adalah surat kelima dalam Al-Qur’an yang memuat hukum-hukum syariat Islam dan kisah-kisah para nabi. Surat ini berbicara tentang persatuan dan toleransi antara umat Islam dengan umat lainnya.

Rasulullah SAW kerap membaca surat ini pada malam tersebut sebagai pengingat akan pentingnya persatuan dan toleransi dalam kehidan hidup umat Islam, serta bahwa Islam mengajarkan perdamaian dan kasih sayang antara umat manusia.

Jadi, Rasulullah SAW kerap membaca surat-surat tertentu dari Al-Qur’an pada malam penting tersebut sebagai pengingat akan pentingnya Al-Qur’an sebagai panduan hidup umat manusia.

Surat-surat tersebut dipilih karena memuat pesan-pesan yang relevan dengan tema malam Nuzulul Qur’an, yakni turunnya Al-Qur’an sebagai panduan hidup umat manusia.

Dengan membaca surat-surat tersebut, umat Muslim diharapkan dapat memperkuat iman dan memperbaiki amalnya serta menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.