“Saya sangat mengapresiasi seluruh stakeholder yang turut hadir dalam kegitan ini. Ini merupakan bentuk dari komitmen yang menunjukkan awareness dalam mengembangkan usaha di sektor pertanian”, ujar Detia.
Tidak hanya itu, Detia juga berharap agar IBT Polbangtan Gowa dapat memperluas jejaring kemitraannya, khususnya jejaring pemasaran agar dapat membantu tenant IBT memasarkan produk-produknya dalam skala yang lebih luas dan besar lagi.
Salah satu dari 27 tenant Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) yang telah sukses yakni Elvira yang juga merupakan alumni dari Polbangtan Gowa. Ia bergabung dengan IBT Polbangtan Gowa sejak tahun 2023 dan akan mengakhiri masa inkubator di pertengahan tahun 2025.
Melalui brand “Cobasai”, Elvira mengolah biji kakao menjadi produk-produk yang memberikan nilai tambah pada biji kakao. Variasi produk olahan biji kakao Cobasai adalah minuman serbuk coklat (Cobasai Chocodrink), Snack Chocobael, dan Puding Coklat.
“IBT Polbangtan Gowa memberikan dampak yang begitu besar dalam pengembangan usaha saya, mulai dari diverisifkasi produk, legalitas usaha, hingga pemasaran” ujarnya.
Tinggalkan Balasan