Gowa – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa menyelenggarakan acara Public Hearing pada Senin, 2 Desember 2024, bertempat di Golden Tulip Hotel Makassar pada Senin, 2 Desember 2024.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten, Kecamatan Maupun Kelurahan, termasuk Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten, petani milenial, serta Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), dengan tujuan utama untuk mendengarkan aspirasi publik sebagai pengguna layanan Polbangtan Gowa.
Public Hearing ini diselenggarakan sebagai bentuk komitmen Polbangtan Gowa untuk meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat, khususnya kepada para petani, pelaku usaha pertanian, dan semua pihak terkait dalam sektor pertanian. Acara ini bertujuan untuk menggali berbagai masukan, saran, dan harapan dari berbagai pihak yang berkepentingan agar Polbangtan Gowa dapat lebih optimal dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
Di berbagai kesempatan, Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman selalu menekankan pentingnya pelayanan publik hingga menjadi kunci keberhasilan bidang pertanian.
“Saya telah menginstruksikan seluruh pegawai Kementerian Pertanian (Kementan), termasuk saya, untuk berperan sebagai pelayan rakyat. Sebab, pelayanan publik adalah kunci keberhasilan sektor pertanian,” tegas Amran.
Wakil Direktur II, Mufidah Muis dalam sambutannya mewakili Direktur Polbangtan Gowa menyampaikan, “Acara ini merupakan wadah untuk mendengarkan langsung suara dari masyarakat, khususnya para pengguna layanan kami, yang terdiri dari petani milenial, dinas pertanian, serta sektor industri. Kami ingin memastikan bahwa program-program yang kami jalankan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat, serta dapat memberikan dampak positif yang nyata di lapangan.
Para peserta public hearing memberikan berbagai masukan yang konstruktif terkait program pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Polbangtan Gowa. Beberapa topik utama yang dibahas antara lain peningkatan kualitas kurikulum pendidikan pertanian, pengembangan program pelatihan berbasis teknologi pertanian modern, serta memperkuat kerjasama dengan pemerintahan setempat serta sektor DUDI untuk menciptakan peluang kerja dan kewirausahaan di bidang pertanian.
Selain itu, juga menekankan pentingnya pelatihan yang lebih terfokus pada penggunaan teknologi terbaru dalam pertanian, pemberdayaan Desa Binaan, serta aplikasi digital untuk meningkatkan produktivitas dan pemasaran produk pertanian. Mereka berharap Polbangtan Gowa dapat terus berinovasi dalam mengembangkan program yang relevan dan aplikatif untuk mendukung kebutuhan mereka di lapangan.
Acara ini juga memberikan ruang bagi Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten untuk menyampaikan harapan mereka terhadap peran Polbangtan Gowa dalam mendukung program pembangunan pertanian di daerah, termasuk penguatan kolaborasi dengan berbagai pihak terkait dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan keberlanjutan sektor pertanian di Sulawesi Selatan.
Selain menjaring aspirasi pengguna layanan, acara tersebut juga menghadirkan Narasumber Kepala Perwakilan Ombusdman Sulawesi Selatan Ismu Iskandar, yang memaparkan materi terkait dengan bagaimana standar pelayanan publik pada instansi Pemerintah.
Sebagai penutup, Wadir II mengucapkan terima kasih atas partisipasi aktif semua pihak yang hadir. “Kami sangat menghargai setiap masukan yang diberikan. Semua aspirasi ini akan kami tindak lanjuti untuk terus memperbaiki layanan kami, agar Polbangtan Gowa dapat menjadi institusi yang lebih bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam mendukung pembangunan pertanian yang lebih maju dan berkelanjutan,” tutupnya.