hainews.co.id – Bagi penderita asam lambung atau GERD, memilih makanan yang tepat adalah tantangan tersendiri. Salah sedikit dalam memilih makanan bisa memicu naiknya asam lambung yang menyebabkan sensasi terbakar di dada. Bahkan, seringkali makanan sehat seperti sayuran pun bisa menjadi pemicu.
Agar lebih waspada, berikut adalah lima jenis sayuran yang dapat memicu asam lambung dan sebaiknya dihindari oleh penderita.
1. Kubis
Kubis dikenal memiliki kandungan fruktosa yang cukup tinggi. Kandungan gula ini dapat menyebabkan produksi gas berlebih di dalam lambung, yang kemudian memicu naiknya asam lambung hingga ke kerongkongan.
Selain itu, kubis juga mengandung senyawa tiol yang menghasilkan gas sulfur selama proses pencernaan. Gas ini, terutama hidrogen sulfida, dapat memperburuk gejala asam lambung atau refluks asam. Oleh karena itu, kubis perlu dihindari atau dikonsumsi dalam jumlah sangat kecil.
2. Tomat
Meskipun kaya akan nutrisi seperti likopen, tomat memiliki tingkat keasaman yang tinggi karena pH-nya yang rendah. Hal ini membuat tomat menjadi salah satu makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung.
Mengonsumsi tomat, terutama dalam kondisi perut kosong, dapat merangsang produksi asam lambung berlebih dan memperparah gejala GERD. Jadi, meski sehat, tomat bukan pilihan yang baik bagi penderita asam lambung.
3. Sawi
Sawi mengandung gula kompleks bernama rafinosa, yang sulit dicerna oleh tubuh. Ketika tubuh tidak bisa mencerna rafinosa dengan baik, hal ini dapat menyebabkan produksi gas berlebih, sehingga memperburuk gejala asam lambung.
Selain itu, sawi juga mengandung sulforaphane, senyawa dari keluarga Brassicaceae seperti brokoli dan kubis, yang dapat memengaruhi produksi asam lambung. Jadi, hati-hati dalam mengonsumsi sawi jika Anda memiliki masalah asam lambung.
4. Cabai
Cabai mengandung capsaicin, senyawa yang memberikan rasa pedas. Menurut jurnal Neurogastroenterology, capsaicin dapat meningkatkan produksi asam lambung pada beberapa orang, sehingga memicu gejala seperti sensasi panas di perut dan dada.
Terlalu banyak mengonsumsi cabai dapat menyebabkan ketidaknyamanan di perut, yang kemudian menjalar hingga ke lambung dan memperparah refluks asam.
5. Acar
Acar yang sering dibuat dari sayuran seperti mentimun atau wortel, biasanya direndam dalam larutan cuka dan garam. Kandungan asam dalam cuka ini dapat merangsang produksi asam lambung, sehingga memperburuk gejala GERD.
Bagi penderita asam lambung, menghindari acar atau membatasi konsumsinya sangat disarankan untuk mengurangi risiko refluks asam.
Tips Mengelola Asam Lambung dengan Pola Makan yang Tepat
- Pilih sayuran dengan kandungan asam rendah, seperti bayam, selada, atau timun (non-acar).
- Hindari makan dalam jumlah besar sekaligus; lebih baik makan dalam porsi kecil tetapi sering.
- Hindari makan terlalu malam untuk mencegah gejala asam lambung saat tidur.
- Pastikan minum air putih yang cukup untuk membantu proses pencernaan.
Dengan memahami jenis makanan yang harus dihindari, termasuk sayuran tertentu, Anda bisa lebih bijak dalam menjaga kesehatan lambung. Memilih makanan yang tepat tidak hanya membantu mencegah gejala GERD tetapi juga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
1 Komentar