Usai suksesi dalam helatan G20 di Bali 2022, konferensi ekonomi kreatif internasional, Connecti:City kembali digelar di Kota Bandung, Jawa Barat.

Event internasional  ini berlangsung di Grand Preanger Hotel dari Senin-Rabu (29-31 mei 2023) dengan mengambil tema, ‘Masa Depan Ekonomi Kreatif: Simpul Kreatif Sebagai Inti Dari Ketangguhan Masyarakat’.

Kegiatan yang di inisiasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat ini melibatkan para pemangku kepentingan ekonomi kreatif. Baik  dari dalam negeri maupun mancanegara.

Seperti Malaysia, Inggris, Prancis, Jerman, Hong Kong, Mesir, dan Australia.

Menurut Kepala Disparbud Jawa Barat Benny Bachtiar, tahun ini pihaknya mengundang para pelaku ekonomi kreatif untuk berbagi ilmu dan pengalamannya.

Khususnya, dalam menyebarluaskan, memperbaharui, bertukar pikiran, serta memamerkan perkembangan ekonomi kreatif.

“Saya yakin Connecti:City ini akan memberi dampak positif berkelanjutan. Tidak hanya secara lokal di Jawa Barat, namun juga secara global untuk Indonesia,” kata Benny/

Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh peserta Connecti:City 2023 untuk berkontribusi aktif dengan menyampaikan saran serta gagasan dalam menggerakkan ekonomi kreatif sebagai pembangunan berkelanjutan.

“Kami harap kegiatan ini dapat menghasilkan strategi kebijakan yang dapat diterapkan oleh semua tingkatan pemerintah demi masa depan kita bersama,” tambahnya.

Selama dua hari, terdapat lima sesi meeting conference dengan narasumber yang ahli di bidangnya.

Diantaranya, Deepa Naik (Creative Consultant, United Kingdom), Hamdan Abdul Majeed (Think City, Malaysia), Alexandre Peutin (Cite du Design, France).

Lalu ada, Deddy Wahjudi (Laswee Space, Indonesia), Rehana Mughal (Director of Creative Economy, British Council, United Kingdom), Andre Kwok (Founder Good City Foundation, Hongkong), dan Oyasujiwo Poetranto (Deputy Head of Creative Bumilangit, Indonesia).

Sementara itu Fayyaz Mumtaz Khairi Wardhana selaku Ketua Ekonomi Kreatif Indramayu, yang juga turut hadir dalam kegiatan di Bandung. Menjelaskan bahwa Kabupaten Indramayu turut serta ikut hadir untuk menjalin komunikasi, sinergitas, serta berjejaring dengan Kreasi Jawa Barat dan juga Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten dan Kota se Provinsi Jawa Barat, untuk bertukar ide, gagasan serta pikiran, yang nantinya akan di duplikat pada Kabupaten Indramayu. Hal ini supaya pelaku Ekraf Indramayu juga bisa mempunyai wadah pelaku ekraf juga Ekraf indramayu bisa berdaya saing serta unggul di kancah nasional bahkan international.

“Ya kami ingin Komite Ekraf Indramayu, mengadopsi ide ide dari komite lain yang sudah terbentuk, kamu juga menerima saran dan masukan untuk geliat pelaku ekonomi kreatif di kabupaten Indramayu. Tukas Fayyaz (Ketua Komite Ekraf Indramayu)

Selain itu, terdapat sesi workshop dengan tema School of Makers: Developing Youth Inclusive Entrepreneurship, Teras Indonesia IKEA Kota Baru Parahyangan.

Kemudian, Social Media Marketing 5.0 for Creative Industry Growth, Filmpreneur: Kunci Pengembangan Ekosistem & Industri Film Jawa Barat. Serta Pemberdayaan Sosial Budaya Ekonomi Kreatif Dengan Tanah Liat.

Connecti:City 2023 juga dimeriahkan dengan pameran produk-produk ekonomi kreatif. Bahkan para peserta berkesempatan mengikuti gala dinner bersama Gubernur Jabar.

Dan melakukan city tour ke beberapa tempat seperti Gedung Sate, Braga Walk, Hallway Kosambi, dan JabArt Store.

Rangkaian kegiatan ini terselenggara berkat kolaborasi Disparbud Jabar serta Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi (KREASI) Jawa Barat.

Selain itu, dukungan juga diberikan oleh British Council, Institut Français Indonesia, Goethe-Institut Indonesien, dan Indonesia Creative Cities Network.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam jamuan makan malam Senin, 29 Mei 2023 di Gedung Sate mengapresiasi terselenggaranya kegiatan Connecti:City 2023

Menurut Gubernur, Connecti:City menjadi ajang bertukar pikiran antara pemangku kepentingan serta pelaku ekonomi kreatif dari berbagai negara.

Kegiatan sudah berjalan empat edisi dan pada Connecti:City 2023, tema yang diangkat adalah ‘Masa Depan Ekonomi Kreatif: Simpul Kreatif Sebagai Inti Dari Ketangguhan Masyarakat’.

“Connecti:city ini menjadi salah satu upaya untuk menciptakan lebih banyak lagi kesepahaman dengan duduk bersama dan berdiskusi. Kita buat perubahan. Kita ciptakan hari yang lebih baik dan masa depan yang lebih cerah,” kata Gubernur.

Dalam kegiatan gala dinner, hadir beberapa tamu undangan dari negara-negara sahabat seperti Malaysia, Hong Kong, Inggris, serta Prancis.

Selain itu hadir pula Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar Benny Bachtiar, Sekretaris Komisi II DPRD Jabar Yunandar Eka Perwira, dan Executive Director KREASI Jabar Harry Mawardi.

“Kami berharap kolaborasi ini akan terus berlanjut. Kami juga berharap dapat menghasilkan banyak hal dari konferensi ini,” ujar Gubernur. *