hainews.co.id – Meski sudah rutin menggunakan skincare setiap hari, kemunculan jerawat di wajah tetap bisa terjadi. Menurut dr. Eddy Widjaja, co-founder Eva Mulia Clinic, ada tiga faktor utama yang menjadi penyebab munculnya jerawat.

1. Faktor Hormonal
Dr. Eddy mengungkapkan bahwa ketidakseimbangan hormon adalah salah satu faktor utama timbulnya jerawat. Ketika kadar hormon dalam tubuh berubah, kelenjar minyak di kulit dapat terangsang untuk memproduksi sebum secara berlebihan. Kondisi ini biasanya dialami oleh remaja saat pubertas, serta perempuan saat hamil atau menjelang menstruasi.

“Penyebabnya kebanyakan faktor hormonal, ya. Jadi, menyebabkan dia mudah timbul jerawat atau acne prone,” jelas dr. Eddy saat ditemui di Eva Mulia Clinic Galaxy, Bekasi, Kamis (17/4/2025).

2. Stres
Stres yang berlebihan juga berkontribusi terhadap munculnya jerawat. Saat seseorang mengalami stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol yang merangsang produksi minyak di kulit. Produksi minyak berlebih inilah yang kemudian dapat menyumbat pori-pori dan memicu jerawat.

“Kalau capek, stres, macam-macam, itu kadang pengaruh juga,” tambahnya.

3. Faktor Lainnya
Selain faktor hormonal dan stres, ada berbagai faktor eksternal lain yang bisa menyebabkan jerawat. Dr. Eddy menyebutkan faktor kebersihan kulit yang kurang terjaga, penggunaan produk skincare yang tidak cocok, hingga konsumsi makanan tertentu juga bisa memicu jerawat.

“Ada faktor kebersihan, salah produk, atau makanan yang mungkin tidak cocok untuk dia,” jelas dr. Eddy.

Untuk mengatasi jerawat secara efektif, dr. Eddy menyarankan agar segera berkonsultasi dengan dokter kulit. Pemeriksaan oleh dokter bisa membantu menemukan penyebab utama jerawat dan menentukan perawatan yang tepat.

“Tapi, mestinya sih pasti bisa sembuh. Cuma memang perlu dengan perawatan yang tepat dan pasiennya harus konsisten,” pungkasnya.