hainews.co.id – Banyak orang yang sedang berusaha menurunkan berat badan mengalami kesulitan karena terus-menerus memikirkan makanan. Fenomena ini dikenal sebagai food noise.
Menurut laporan Medical Daily pada Kamis (30/1/2025), food noise merujuk pada perasaan seolah lapar yang dapat menggagalkan rencana diet dan penurunan berat badan.
Apa Itu Food Noise?
Jennah LaHood Siwak, seorang ahli pengobatan keluarga dan obesitas, menjelaskan bahwa meskipun istilah ini relatif baru, konsepnya telah lama menjadi perhatian para peneliti.
Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas otak meningkat ketika individu terpapar gambar makanan. Food noise adalah mekanisme alami yang membuat otak menginginkan makanan berdasarkan apa yang dilihat, dicium, atau didengar.
Misalnya, suara daging yang mendesis bisa memicu keinginan makan meskipun sebenarnya tidak lapar. Dahulu, dorongan ini membantu manusia bertahan hidup ketika makanan sulit ditemukan.
Namun, di era modern dengan ketersediaan makanan yang melimpah, food noise justru bisa menyebabkan makan berlebihan dan obesitas.
Cara Mengatasi Food Noise
Siwak membagikan beberapa cara praktis untuk melawan food noise tanpa harus bergantung pada obat penurun berat badan:
- Mengubah Isyarat Makanan
Jika iklan makanan di TV sering memicu keinginan untuk makan, menghindari iklan tersebut dapat menjadi solusi. Selain itu, tidak menyimpan makanan tertentu di rumah bisa menjadi strategi efektif dalam mengendalikan dorongan makan. - Fokus pada Nutrisi yang Mengenyangkan
Mengonsumsi makanan tinggi protein dan serat dapat membantu tubuh merasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi dorongan untuk makan berlebihan. - Menghindari Diet yang Terlalu Ketat
Mengabaikan rasa lapar fisik atau menghindari kelompok makanan tertentu dapat memperburuk food noise. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan secara seimbang. - Merencanakan Makanan dan Camilan
Dengan merencanakan makanan dan camilan sebelumnya, seseorang dapat menghindari keputusan impulsif untuk makan secara berlebihan. - Tidur yang Cukup dan Mengelola Stres
Kurang tidur dan stres berlebihan dapat memperburuk food noise. Oleh karena itu, menjaga pola tidur yang baik dan mengelola stres dapat membantu mengurangi dorongan makan yang tidak perlu.
Tinggalkan Balasan