hainews.co.id – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meluncurkan program beasiswa riset bertema “Peran Zakat dalam Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem” di Gedung Baznas, Jakarta Timur, pada Selasa (27/8/2024). Program ini merupakan bagian dari komitmen Baznas untuk menjadikan zakat sebagai solusi bagi masalah kebangsaan dan fondasi peradaban. Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas, Saidah Sakwan, menjelaskan bahwa program ini adalah investasi masa depan Indonesia, dengan anggaran yang terus meningkat setiap tahunnya.
Program beasiswa riset ini dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup, khususnya bagi 25,4 juta mustahiq di Indonesia, termasuk 5,4 juta yang tergolong miskin ekstrem. Saidah berharap hasil riset ini dapat menjadi alat penting dalam upaya memperbaiki kehidupan mustahiq melalui riset di bidang kesehatan, ekonomi, dan pengembangan ekonomi lainnya. Selain itu, Baznas juga fokus pada dua sektor utama: pendistribusian zakat untuk kebutuhan darurat dan pemberdayaan melalui intervensi produktif. Semua kebijakan tata kelola zakat diharapkan dapat didasarkan pada hasil riset yang matang.
Program beasiswa ini terbuka untuk mahasiswa dari jenjang S1 hingga S3 yang tertarik meneliti tentang zakat, baik dari segi manajemen maupun pengelolaan. Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, mendukung penuh inisiatif ini dan menekankan pentingnya sinergi antara Baznas dan BRIN dalam mengelola dan mengembangkan talenta riset nasional. Handoko percaya bahwa kombinasi antara program Baznas dan BRIN dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi pemberdayaan mustahiq, serta mendukung anak-anak muda berbakat untuk mencapai potensi penuh mereka.
Dengan dukungan BRIN yang setiap tahun mendukung hampir 1.000 mahasiswa, Handoko melihat peluang untuk menggabungkan skema beasiswa ini dengan program Baznas. Ini diharapkan dapat meningkatkan proses pendampingan dan membantu mereka yang memiliki kapasitas namun kurang berkesempatan, agar dapat berkontribusi sebagai muzakki masa depan yang bermanfaat bagi bangsa.