hainews.co.id – Buah-buahan merupakan bagian penting dari pola diet sehat, kaya akan vitamin, mineral, serta antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Antioksidan dalam buah-buahan berperan dalam menangkal efek merusak radikal bebas, memperlambat proses penuaan, serta mengurangi risiko kanker dan penyakit kronis lainnya.
Selain itu, serat dalam buah-buahan membantu melawan kelebihan berat badan dan obesitas, yang diketahui dapat menurunkan risiko setidaknya 13 jenis kanker. Beberapa buah yang kaya antioksidan dan efektif dalam menurunkan risiko kanker antara lain:
1. Apel: Si Buah Pencegah Kanker yang Kaya Polifenol
Pepatah “satu apel sehari menjauhkan dokter” tampaknya memiliki kebenaran ilmiah. Apel mengandung polifenol, senyawa berbasis tanaman yang memiliki potensi antikanker. Polifenol diketahui dapat mencegah peradangan, penyakit kardiovaskular, dan infeksi.
Sebuah studi pada 2018 menunjukkan bahwa floretin dalam apel dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara tanpa memengaruhi sel sehat. Selain itu, polifenol ini juga dapat menghambat transporter glukosa 2 (GLUT2), protein yang berperan dalam pertumbuhan sel kanker stadium lanjut.
2. Stroberi: Kaya Vitamin C dan Asam Ellagic
Stroberi merupakan sumber vitamin C yang luar biasa, yang memperkuat sistem kekebalan tubuh dan membantu meningkatkan penyerapan zat besi.
Selain itu, stroberi mengandung asam ellagic, antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV, melawan peradangan, memperlambat penuaan, dan mengurangi risiko kanker.
Menariknya, metanol dalam stroberi dapat bertindak sebagai racun bagi sel kanker payudara, mendorong penghancurannya serta menghambat pertumbuhan tumor.
3. Delima: Kaya Polifenol dan Penangkal Radikal Bebas
Delima dikenal sebagai buah yang kaya akan polifenol, sekelompok antioksidan kuat yang mengurangi efek radikal bebas dan membantu mengontrol pertumbuhan sel kanker.
Konsumsi delima secara rutin dapat membantu: ✔ Menurunkan tekanan darah ✔ Mengurangi kolesterol jahat (LDL) ✔ Meningkatkan kolesterol baik (HDL) ✔ Mencegah pembekuan darah
Selain itu, biji delima kaya akan serat, yang mendukung kesehatan sistem pencernaan.
4. Jeruk: Sumber Vitamin C dan Flavonoid yang Menguatkan Sistem Imun
Jeruk merupakan buah yang kaya akan vitamin C dan flavonoid, yang berperan dalam: ✔ Memperkuat sistem kekebalan tubuh ✔ Mengurangi peradangan ✔ Menjaga kesehatan kulit dengan merangsang produksi kolagen
Selain itu, konsumsi jeruk secara teratur dapat mengurangi risiko kanker lambung dan paru-paru. Mengonsumsi buah jeruk utuh lebih disarankan dibandingkan jus untuk memaksimalkan manfaat seratnya.
5. Anggur: Mengandung Resveratrol untuk Mencegah Kanker
Anggur dikenal sebagai sumber resveratrol, antioksidan kuat yang dapat melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, mengurangi risiko kanker, serta mendukung kesehatan kardiovaskular.
Beberapa manfaat lain dari resveratrol dalam anggur: ✔ Memperpanjang umur ✔ Mengurangi peradangan ✔ Meningkatkan kesehatan jantung ✔ Mengandung quercetin, yang membantu melawan alergi dan peradangan
1 Komentar