JAKARTA- David Beckham tak mau lompati antrean,13 jam antre demi lihat jenazah sang Ratu. Meski tawaran untuk melompati antrean datang berkali-kali.
Sebagai public figure dan memliliki hak istimewa untuk tidak ikut antrean lantaran termasuk dekat dengan keluarga kerajaan, David Becham ikut antre 13 jam bersama rakyat Inggris sebagai penghormatan kepada Ratu.
Kepergian Ratu Elizabeth II memang membawa duka yang mendalam bagi seluruh rakyat Inggris, termasuk David Beckham. Legenda sepak bola itu mengantre sampai 13 jam demi melihat peti jenazah sang ratu yang sedang disemayamkan di Westminster Hall, London, Inggris.
David Beckham yang mengantre dan berada di kerumunan bersama masyarakat umum terlihat bersemangat untuk melihat Ratu Elizabeth II. Dia ingin memberikan penghormatan kepada Ratu meski sempat ditawari untuk melompati antrean oleh anggota parlemen Inggris.
Suami Victoria Beckham itu mengenakan setelan jas hitam dan long coat, topi, dan memakai masker. Mantan Kapten Inggris yang kini berusia 47 tahun itu bergabung dengan pelayat lainnya sejak pukul 2 pagi.
Tanpa diketahui oleh tim penjaga dan massa, selama berjam-jam lamanya ia berjalan dari Southwark Park ke Westminster Hall.
Sampai seorang anggota parlemen menyadari ada sosok David Beckham di antara pelayat yang mengantre. Sayangnya David menolak ajakan untuk melompati antrean.
David Beckham mengatakan tak mau kakeknya, Joseph West, seorang loyalis yang setia kepada kerajaan, kecewa akan tingkahnya tersebut. Dia ingin menghormati Ratu Elizabeth II dengan caranya tersendiri.
“Kami semua ingin berada di sini bersama-sama. Kita semua ingin mengalami sesuatu di mana kita merayakan kehidupan sang ratu yang luar biasa. Saya pikir hal seperti ini dimaksudkan untuk dibagikan bersama,” kata David Beckham, seperti dilansir dari BBC News, Sabtu (17/9/2022).
Mantan gelandang Manchester United dan Real Madrid itu penyamarannya terbongkar saat di tengah hari. Seorang sumber yang melihat penyamaran David Beckham, mengatakan dia bisa saja menghindari antrian tapi dia ingin seperti rakyat biasa.
“Dia mengatakan kakeknya tidak akan melompati antrean, jadi dia juga tidak. Dia telah bertanya-tanya sepanjang minggu kapan waktu terbaik untuk pergi dan akhirnya dia pergi setelah lewat dini hari,” kata seorang sumber.
Setelah mengantre 13 jam, David Beckham tertangkap kamera terlihat emosional berada di depan peti jenazah Ratu Elizabeth II. Dia tampak berurai air mata saat memberikan penghormatan. David Beckham maupun keluarganya diketahui memang kerap diundang ke berbagai acara kerajaan Inggris.
Sementara itu sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Westminster Hall, London, tempat jenazah Ratu Elizabeth II disemayamkan. Salah satu penjaga kerajaan pingsan di depan peti mati sang ratu.
Momen tersebut tertangkap kamera dan tengah menjadi pembicaraan. Seorang penjaga kerajaan tiba-tiba pingsan dan jatuh tertelungkup saat tengah ditugaskan menjaga peti mati Ratu Elizabeth II.
Para pelayat sontak dibuat terkejut saat sang penjaga terjatuh. Dua petugas kemudian bergegas membantu sang penjaga. Insiden tersebut terjadi ketika para penjaga mulai melakukan pergantian tugas.
Diketahui, peti mati Ratu Elizabeth II terletak di catafalque, sebuah platform yang ditinggikan di Westminster Hall. Para penjaga dari berbagai divisi diminta untuk bertugas secara bergantian selama 24 jam.
Diperkirakan satu juta pelayat mengantre dalam upaya untuk memberikan penghormatan terakhir secara langsung. Antrean panjang terpantau di sepanjang Sungai Thames dan sekitar Westminster Hall, London.
Warga Inggris real menunggu berjam-jam di bawah terik matahari dan hujan yang mengguyur agar bisa memberikan penghormatan terakhir kepada sang ratu.
Westminster Hall akan dibuka selama 24 jam setiap harinya, untuk memberikan kesempatan pada publik untuk melihat langsung peti jenazah dan memberikan penghormatan terakhir kepada Ratu Elizabeth II.
Antrean warga yang menunggu giliran untuk bisa memberikan penghormatan terakhir, menurut AFP, mencapai sepanjang empat kilometer di bagian luar Westminster Hall, yang merupakan bangunan tertua di kompleks parlemen Inggris.
Orang-orang yang ada di bagian depan antrean itu menuturkan telah berkemah selama 48 jam terakhir demi mendapat giliran awal. Sementara itu, jenazah Ratu Elizabeth II akan dimakamkan pada Senin (19/9) waktu setempat.(SW)