hainews.co.id –  Sidang perceraian antara Baim Wong dan Paula Verhoeven di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan semakin memanas.

Dalam sidang terbaru, kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid, mengajukan bukti tambahan berupa video yang diklaim menunjukkan dugaan trauma yang dialami anak-anak terhadap Paula.

“Bentuk video tidak perlu saya sampaikan, tetapi video tersebut membuktikan bagaimana adanya trauma anak terhadap ibunya,” ujar Fahmi, seperti dilaporkan media pada Rabu (15/1).

Video tersebut telah diputar di hadapan hakim dan seorang psikolog anak yang menjadi saksi ahli.

Psikolog tersebut memberikan analisis terkait dampak psikologis pada anak-anak dan terapi yang diberikan untuk membantu mereka mengatasi trauma.

Namun, Fahmi tidak membeberkan detail terkait isi video atau dugaan perbuatan Paula yang disebut sebagai penyebab trauma, dengan alasan hal itu merupakan materi persidangan.

“Penjelasan lebih rinci menjadi bagian dari materi persidangan dan merupakan ranah psikolog,” tambah Fahmi.

Meski bukti tersebut diajukan, Baim Wong menegaskan bahwa ia tidak percaya Paula memiliki niat buruk terhadap anak-anak mereka.

“Enggak lah. Orang tua pasti sayang sama anaknya. Apa yang terjadi ya kita harus pertanggungjawabkan aja, mau itu salah atau enggak benar,” kata Baim.

Ia juga menolak memberikan komentar lebih lanjut, menyadari bahwa mereka berdua tetap memiliki tanggung jawab sebagai orang tua untuk kesejahteraan anak-anak.

Baim Wong mengajukan permohonan cerai terhadap Paula pada 8 Oktober 2024, setelah hampir enam tahun menikah.

Rumah tangga mereka kerap diterpa rumor keretakan, terutama karena mereka semakin jarang terlihat bersama di publik.

Dalam sidang ini, pihak Baim Wong telah menyerahkan 71 bukti, termasuk dokumen tertulis dan video, untuk memperkuat permohonan cerai.

Sidang lanjutan akan menentukan langkah berikutnya dalam proses perceraian mereka.